A7X Manggung Lagi Setelah Break

AVENGED SEVENFOLD kembali ke panggung. Ya setelah break total selama hampir 2 bulan A7X akhirnya kembali tampil di hadapan ribuan fansnya. Tepatnya 2 hari lalu, band baru saja batal tampil di Indonesia ini tampil dihadapan ribuan pasang mata di Kota Quebec, Kanada. Penampilan perdana setelah break panjang mereka ini disambut antusias oleh fans setia A7X yang telah lama menunggu konser A7X di negara mereka. Terlebih, mereka datang dengan membawa kabar bahwa mereka sedang mengerjakan album studio keenam mereka. Mereka sendiri tampil di Kanada dalam even Angora de Quebec. Mereka membawakan 10 lagu ditambah dengan 2 encore dimana salh satu lagunya, yaitu "Second Heartbeat" dibawakan bersama seorang fans di atas panggung.


A7X sendiri juga sempat melakukan wawancara dengan La Presse tentang kembalinya mereka ke Quebec, sukses di album "Nightmare", mereka mulai mengerjakan album baru, dan pengembangan genre mereka.

Anda kembali ke Quebec kurang dari setahun setelah acara di dataran Abraham, yang tampak seperti komuni. Apa kenangan dari malam itu?

Aku terutama mengingat bersenang-senang di Quebec City, sekali lagi. Kami pergi kemudian di beberapa klub dansa disini, kami bergembira. [...] Bila Anda memiliki acara yang baik dan ingin pindah ke suatu kota, kami memastikan untuk kembali di pasar ini tanpa banyak kompromi.


Album terbaru Anda, Nightmare (2010), pernah naik ke atas tangga lagu Billboard. Ini sukses besar yang paling mengejutkan yang pernah Anda lakukan? Ini mungkin bukan sukses terbesar Anda jika Anda melihat prestasi Anda secara umum ...


Itu benar, tapi bagi kami itu menunjukkan loyalitas fans kami. Sangat sulit untuk memecahkan rekor ini di sana, dan para fans berada di belakang kami. Dan mereka berhasil pada waktu itu, untuk menempatkan band rock nomor satu. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan mereka.

Kenangan bersama The Rev.

Kematian drummer The Rev, sebelum recording, ia memotivasi Anda untuk terus berjalan dan karena itu kehormatan dalam beberapa cara?


Tentu saja. Saya pikir kita sudah sangat beruntung telah menulis seluruh album dengan dia. Tanpa itu, saya tidak berpikir kita akan terus berlanjut. Dengan memiliki musik yang ditulisnya bersama kami sebelum ia pergi, itu sangat membantu kami untuk masuk studio. Kami mencoba untuk pergi mendaftar cukup cepat untuk menangkap emosi kita dan membuat album terbaik sebagai penghargaan kepada The Rev.

Mike Portnoy saat masih bersama A7X.

Mantan drummer Dream Theater, Mike Portnoy telah terlibat untuk beberapa waktu dari sekarang dan Arin Ilejay telah melakukan pekerjaan sebagai add-drummer sekarang. Apakah ia akan menjadi anggota permanen atau akan Anda lakukan sebagai kelompok lain dan kencangkan seluruh anggota inti pendiri?


Aku tidak tahu berapa lama kita harus mencari drummer kita. Kami senang bekerja dengan Arin sekarang. Tapi dalam hal perekrutan anggota tetap baru, belum nyaman dengan ide ini. Selama semuanya bekerja dengan Arin, kami terus dengan dia.


Gambar tampaknya memainkan peran penting untuk Anda, baik dalam cover album dan video musik ...


Itu adalah unsur utama yang telah menginspirasi kami, seperti Iron Maiden atau Megadeth: kita mencintai kegarangan kami terhadap musik visual. Hal ini dilakukan pada sampul, mereka lakukan di video dan yang mereka lakukan di acara kami. Ini adalah satu lagi segi karir kita, kita ingin berbagi.


Anda sekarang adalah band yang mapan, dengan lima album studio. Apa yang paling berperan mengubah kalian selama bertahun-tahun, di luar kematian The Rev?


Aku pikir kami tumbuh bersama dan kami belajar untuk fokus pada menulis dan mempertahankan hubungan dengan para penggemar. Setiap tahun yang berlalu, kita masih lebih dekat dengan penggemar dan keluarga Avenged Sevenfold. Kami mencoba untuk mengemas produk terbaik untuk menunjukkan kepada mereka betapa kami menghargai dukungan mereka. Saya pikir kami telah berkembang ke dalam keluarga besar Avenged Sevenfold dan ini adalah sesuatu yang saya sangat membanggakan.


Apakah Anda mulai bekerja pada sebuah album baru?


Tidak juga. Kami mengambil istirahat. Ini merupakan tur cukup sibuk dan masa yang memusingkan cukup emosional, jadi kami ingin men-charge energi kita. Kami baru mulai bicara. [...] Hal ini pada tahap awal sekarang. Pertama kita periksa untuk ide dan kemudian mengembangkan rekaman agar visi kami menjadi kenyataan.


Gaya Anda telah berubah selama bertahun-tahun. Apakah ini sesuatu yang masih ingin Anda lakukan dan merasa bahwa fans Anda memberi Anda kekuasaan penuh dalam hal ini?


Ya, saya pikir fans akan membantu kami segala macam perbedaan, sejak kami mulai populer. Satu hal yang menjadi perhatian kita adalah untuk tidak pernah melihat album yang sama dua kali. Akan membosankan bagi penonton untuk mendengar album yang sama dan itu akan membosankan bagi kita juga. Kami ingin terus mempertahankan kreativitas kita.